Review Air Jordan 5: Ikonik, Nyaman, dan Penuh Sejarah

Jakarta, 2025 — Air Jordan 5 menjadi salah satu lini sneakers paling ikonik dalam sejarah Nike dan Jordan Brand. Diluncurkan pertama kali pada tahun 1990, sepatu ini dirancang oleh Tinker Hatfield yang terinspirasi dari pesawat tempur Perang Dunia II, khususnya P-51 Mustang. Hingga kini, Air Jordan 5 tetap menjadi incaran para kolektor maupun pecinta sneakers berkat desainnya yang timeless dan kenyamanan yang ditawarkan.

Desain dan Estetika

Air Jordan 5 dikenal dengan silhouette agresif yang mencerminkan kekuatan dan kecepatan. Beberapa ciri khasnya antara lain:

Shark Teeth Midsole: Elemen gigi hiu di bagian midsole terinspirasi dari hidung pesawat tempur, memberikan kesan garang.
Translucent Outsole: Sol bening ikonik yang menambah nilai estetika sekaligus daya tarik futuristik pada masanya.
Reflective Tongue: Lidah sepatu dengan material reflektif yang unik, membuat Air Jordan 5 mudah dikenali.
Ventilasi Mesh Side Panel: Memberikan sirkulasi udara yang lebih baik sekaligus menjaga desain tetap sporty.

Kenyamanan dan Performa

Selain ikonik dari sisi desain, Air Jordan 5 juga menawarkan kenyamanan yang sesuai dengan fungsinya sebagai sepatu basket:

Cushioning: Menggunakan teknologi Nike Air Unit di tumit dan forefoot, memberikan peredaman benturan yang optimal saat digunakan bermain basket.
Support: Collar yang tinggi memberikan dukungan ekstra pada pergelangan kaki.
Material: Varian berbeda menghadirkan kombinasi kulit asli, nubuck, dan suede, menambah variasi rasa dan tampilan.

Bagi pemakaian harian, Air Jordan 5 tetap terasa nyaman meskipun sedikit lebih berat dibanding seri Jordan modern.

Warna dan Kolaborasi

Air Jordan 5 sudah dirilis dalam berbagai colorway legendaris, di antaranya:

Fire Red
Grape
Metallic Silver
Black/University Red (Raging Bull)

Selain itu, Jordan Brand juga sering menghadirkan kolaborasi eksklusif, seperti dengan Off-White karya Virgil Abloh, DJ Khaled, hingga edisi khusus ulang tahun.

Kelebihan dan Kekurangan

Kelebihan:

Desain ikonik yang tak lekang oleh waktu.
Nyaman digunakan untuk basket maupun lifestyle.
Koleksi colorway dan kolaborasi yang sangat beragam.
Nilai kolektor tinggi, terutama untuk rilisan OG atau edisi terbatas.

Kekurangan:

Bobot cenderung lebih berat dibanding sepatu basket modern.
Harga ritel tinggi, apalagi di pasar reseller bisa melonjak tajam.
Outsole bening rentan menguning seiring waktu.

Kesimpulan

Air Jordan 5 bukan sekadar sepatu basket, melainkan ikon budaya pop dan fashion streetwear. Dengan sejarah panjang, desain agresif, serta berbagai rilisan dan kolaborasi menarik, AJ5 tetap menjadi salah satu seri yang wajib dimiliki penggemar Jordan. Bagi kolektor, memiliki sepasang Air Jordan 5 berarti membawa potongan sejarah sneaker legendaris ke dalam koleksi pribadi.